Profil Maroko, Negara Muslim yang Cetak Sejarah di Piala Dunia 2022

Profil Maroko, Negara Muslim yang Cetak Sejarah di Piala Dunia 2022.

Profil Maroko, Negara Muslim yang Cetak Sejarah di Piala Dunia 2022

MAROKO menjadi pusat perhatian dunia setelah tim nasional sepakbolanya mengukir sejarah di Piala Dunia 2022 Qatar. 

Maroko lolos ke semifinal dengan mengalahkan tim-tim besar. Di fase grup, Maroko yang berjuluk The Atlas Lions (Singa Atltas) menahan imbang 0-0 juara Eropa, Kroasia. Lalu, mereka melibas tim bertabur bintang Belgia 2-0, dan menghajar Kanada dengan 2-1.

Maroko mencatat sejarah pertamanya dengan melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 sebagai juara Grup. 

Di 16 besar, kejutan kembali ditampilkan Maroko. Mereka menyingkirkan Spanyol untuk lolos ke babak perempatfinal.

Catatan sejarah kembali dikukir Maroko dengan mengalahkan Portugal untuk lolos ke semifinal. Maroko pun menjadi negara Afrika sekaligus negara Arab dan negara muslim mencapai babak Semifinal Piala Dunia.

Sukses Maroko di Piala Dunia 2022 bukan hanya disambut gembira rakyat Maroko yang 99 persen beragama Islam, tapi juga warga Arab dan Afrika, bahkan seluruh muslim di dunia. 

Bukan hanya soal prestasi, para pemain Maroko juga membuat dunia Islam terkesan dengan aksi sujud syukur para pemain, pengibaran bendera Palestina, dan aksi fans Timnas Maroko yang kerap melantunkan sholawat kepada Nabi Muhammad Saw dan nyanyian dukungan terhadap perjuangan Palestina. 

Profil Maroko

Negara Maroko bernama resmi Al-Mamlaka A-Maghribiya (المملكة المغربية) atau Kerajaan Maroko dan Kingdom of Morocco atau Morocco saja dalam bahasa Inggris.

Kerajaan Maroko merupakan salah satu negara yang menerapkan hukum Islam sebagai dasar sistem hukum.

Maroko adalah negara yang terletak wilayah Afrika Utara. Negara ini berbatasan dengan Samudera Atlantik dan laut Mediterania di antara Aljazair dan Mauritania.

Kerajaan Maroko beribu kota Rabat. Kota Rabat merupakan salah satu kota terbesar ke-7 yang ada di Maroko dengan luas mencapai 117 km2. Adapun kota-kota utama di Maroko yakni Casablanca, Marrakesh, Tangier, Tetouin, Sale, dan Rabat.

Di Rabat pula Organisasi Konferensi Islam (OKI) atau Organization of the Islamic Conferene (OIC), sebuah organisasi perhimpunan negara-negara berpenduduk mayoritas muslim, berdiri tahun 1969.

OKI dibentuk setelah para pemimpin sejumlah negara Islam mengadakan konferensi di Rabat, pada tanggal 22 - 25 September 1969, dan menyepakati Deklarasi Rabat yang menegaskan keyakinan atas agama Islam, penghormatan pada Piagam PBB dan hak asasi manusia.

Secara geografis Kerajaan Maroko berbatasan dengan Samudera Atlantik dan laut Mediterania di antara Aljazair dan Mauritania. Maroko memiliki kondisi daratan yang subur di bagian Utara.

Di bagian Barat terdapat pegunungan Atlas. Sementara kondisi daratan di bagian Selatan gersang, terdiri padang berbatuan dan berpasir.

Maroko memiliki letak geografis yang strategis dan menjadi perlintasan antara Eropa, Afrika, dan Timur Tengah. Sehingga terdapat percampuran kebudayaan yang sangat kaya di Maroko.

Maroko negara Arab Islam

Bendera Maroko: Merah

Maroko memiliki memiliki bendera berwarna merah dengan bintang lima sudut berwarna hijau di bagian tengah. 

Sementara lambang negara yakni bintang hijau dengan lima sudut serta latar belakang merah pegunungan Atlas dan matahari terbit yang diapit dua singa. 

Terdapat tulisan dalam bahasa Arab dalam lambang Negara Maroko yakni: Ø¥ِÙ† تَنصُرُوا۟ ٱللَّÙ‡َ ÙŠَنصُرْÙƒُÙ…ْ yang dalam bahasa Inggris berarti "If you glorify God, He will glorify you", sementara dalam bahasa Indonesia berarti "Jika Anda memuliakan Tuhan, Dia akan memuliakan Anda".

Sistem Pemerintahan Maroko

Maroko menganut sistem pemerintahan Monarki Konstitusional Parlementer. Negara dipimpin oleh raja, saat ini Raja Mohammed VI.

Raja juga merupakan pimpinan tertinggi (commander in chief) militer dan memegang gelar Amir al-Moukminin (pemimpin bagi muslimin Maroko) atau sebagai pemimpin agama.

Sementara pemerintahan dipimpin oleh perdana menteri yang ditunjuk oleh Raja dari partai dengan suara terbesar di pemilu legislatif.

Parlemen Maroko sendiri terdiri dari dua Majelis. Yakni Majelis An Nuwwab/House of Representatives atau Majelis Rendah, dan Majelis Al Mustasharin/House of Councillors atau Majelis Tinggi.

Bahasa Nasional Maroko

Maroko merupakan negara yang kebudayaanya adalah campuran antara bangsa Eropa, bangsa Arab dan bangsa Berber. Bahasa resmi negara Maroko adalah Bahasa Arab.

Suku bangsa penduduk Kerajaan Maroko mayoritas etnis Arab-Berber. Berdasarkan persentasenya penduduk etnis Arab-Berber bahkan mencapai 99% sementara etnis lain hanya 1%.

Sehingga salah satu bahasa resmi yang digunakan oleh penduduk Kerajaan Maroko adalah Bahasa Arab. Namun, Kerajaan Maroko juga memiliki bahasa resmi lain, yakni Amazigh dan Bahasa Prancis

Bahasa Prancis sendiri lebih banyak digunakan oleh penduduk yang berdomisili di wilayah perkotaan.

Negara Asal Cendekiawan Muslim Ibnu Battuta

Kerajaan Maroko merupakan tempat asal dari cendekiawan muslim Ibnu Battuta. Cendekiawan bernama lengkap Abu Abdullah Muhammad ibn Abdullah al-Lawati al-Tangi bin Batutah ini dikenal sebagai penjelajah dunia paling andal dari Maroko.

Ibnu Battuta dilahirkan pada 24 Februari 1304 M di Tangier, Maroko. Ia dikenal karena telah berhasil mengelilingi pelosok dunia meski teknologi pelayaran tidak sehebat seperti sekarang.

Dalam sejarahnya, Maroko dijajah Spanyol tahun 1860 hingga menjadi negara protektorat Spanyol dari tahun 1912. 

Perjuangan kemerdekaan Maroko berhasil pada tanggal 2 Maret 1956, Raja Muhammad V, yaitu kakek raja saat ini naik tahta, sebagai raja pertama setelah kemerdekaan dari Spanyol ini. Ibukota Kerajaan Maroko adalah Kota Rabat.

Profil Negara Maroko

Profil Negara Maroko

Nama Lengkap : Kerajaan Maroko (Kingdom of Morocco)
Nama Lokal : Al Mamlakah al Maghribiyah
Bentuk Pemerintahan : Monarki Konstitusional Parlementer
Kepala Negara : Raja Mohammed VI (sejak 30 Juli 1999)
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri Saad-Eddine al-OTHMANI (sejak 17 Maret 2017)

Ibukota : Rabat
Luas Wilayah : 446.550km2
Jumlah Penduduk : 33.986.655 jiwa (estimasi Juli 2017)

Suku Bangsa : Arab-Berber 99%, etnis lainnya 1%
Agama : Islam (99%), Kristen dan Yahudi (1%)
Bahasa Resmi : Bahasa Arab
Mata Uang : Dirham Maroko (MAD)

Hari Kemerdekaan : 2 Maret 1956 (dari Perancis)
Lokasi : Benua Afrika (Afrika Utara)

Sumber: Website Kemlu RI & CIA World Factbook.

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post