Ramadhan (رمضان) adalah adalah bulan kesembilan dalam kalender Islam (Hijriyah). Bulan ini sangat istimewa bagi umat Islam. Ramadhan adalah bulan puasa dan penggugur dosa.
Asal Kata Ramadhan dan Artinya
Kata ramadan (ramadhan, ramadlan, romadhon, romadlon), berasal dari akar kata bahasa Arab ramiḍa atau ar-ramaḍ, yang berarti "panas yang menghanguskan atau kekeringan".Menurut Ibnu Katsir, kata ramadhan diambil dari kata ar-ramadha (الرَّمْضَاءِ) karena kondisi cuaca yang sangat panas. Ar-Ramdha’ artinya panas, seperti dalam kalimat “Ramidhat Al Fishaal” (Anak-anak unta itu kepanasan jika sedang haus).” (Tafsir Ibnu Katsir).
Asal kata ramadhan juga diambil dari kata ar-ramdhu (الرمض) yang artinya "batu yang panas karena terkena terik matahari".
Kata ramadhan juga diambil dari kata ar-ramiidh (الرميض) yang artinya adalah "hujan/awan yang turun setelah musim panas" dan sebagai penanda masuknya musim gugur, sehingga hilanglah dan luntur semua panas selama ini.
Salah satu makna asal kata ramadhan adalah gugur, yaitu gugurnya dosa di bulan Ramadhan, sebagaimana penjelasan Al-Qurthubi:
إنما سمي رمضان لأنه يرمض الذنوب أي يحرقها بالأعمال الصالحة
“Dinamakan bulan Ramadhan karena ia mengugurkan/membakar dosa-dosa dengan amal shalih” (Tafsir Al-Qurthubi).
Bulan Ramadhan adalah bulan pengampunan dan bergugurannya dosa. Rasulullah Saw bersabda,
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
”Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka dosanya di masa lalu akan diampuni”. (HR. Bukhari dan Muslim).
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa melakukan mendirikan Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Asal Penamaan Ramadhan
An-Nawawi dalam Tahdzib al-Asma wa al-Lughat menyebutkan beberapa pendapat ahli bahasa terkait asal penamaan ramadhan,
1. Dari kata ar-Ramd [الرمض]
Ar-Ramd yang artinya "panasnya batu karena terkena terik matahari". Sehingga bulan ini dinamakan ramadhan, karena kewajiban puasa di bulan ini bertepatan dengan musim panas yang sangat terik. Pendapat ini disampaikan oleh al-Ashma’i – ulama ahli bahasa dan syair arab – (w. 216 H), dari Abu Amr.
2. Dari kata ar-Ramidh [الرميض]
Artinya awan atau hujan yang turun di akhir musim panas, memasuki musim gugur. Hujan ini disebut ar-Ramidh karena melunturkan pengaruh panasnya matahari. Sehingga bulan ini disebut Ramadhan, karena membersihakn badan dari berbagai dosa. Ini merupakan pendapat al-Kholil bin Ahmad al-Farahidi – ulama tabiin ahli bahasa, peletak ilmu arudh – (w. 170 H).
3. Dari pernyataan orang arab [رمضت النصل]
Artinya mengasah tombak dengan dua batu sehingga menjadi tajam. Bulan ini dinamakan ramadhan, karena masyarakat Arab di masa silam mengasah senjata mereka di bulan ini, sebagai persiapan perang di bulan syawal, sebelum masuknya bulan haram. Pendapat ini diriwayatkan dari al-Azhari – ulama ahli bahasa, penulis Tahdzib al-Lughah – (w. 370 H).
An-Nawawi menyebutkan keterangan al-Wahidi,
قال الواحدي: فعلى قول الأزهري: الاسم جاهلي، وعلى القولين الأولين يكون الاسم إسلاميًا
Al-Wahidi mengatakan, berdasarkan keterangan al-Azhari, berarti Ramadhan adalah nama yang sudah ada sejak zaman Jahiliyah.Sementara berdasarkan dua pertama, berarti nama ramadhan adalah nama Islami.
Demikian Asal Kata Ramadhan dan Artinya. Wallahu a'lam bish-shawabi. (www.risalahislam.com).*
Post a Comment